Setelah 6 Tahun, Berikut 8 Hal Menarik Yang Saya Rasakan Di Batam

Halo para rakyat jelata kesayangannya KawanTulang, welcome back. Mau share dulu nih pengalaman saya selama 6 tahun di Batam.

Seperti kebanyakan rakyat batam, penduduknya berasal dari luar kota. KawanTulang sendiri lahir di Medan, lalu kuliah di Bandung. I had great memories in both cities.

Nah, setelah kuliah, akibat kerja, entah kenapa nyasar lah gue dimari, kota Batam. Agak sedih sih, karena rindu dengan para sahabat di Medan dan Bandung. Tapi mau gak mau yakan, namanya juga kayak kata pepatah cina, life must go on (eh itu pepatah cina apa pepatah nigeria ya, lupa).

Berikut 8 hal menarik yang saya rasakan selama 6 tahun di Batam.

1. Elektronik Murah
Beneran ini mah, bukan mitos. Harga barang elektronik di Batam jauh lebih murah, bila dibandingkan dengan kota lain. Tips: kalau mau cari HP murah, pergi lah ke Lucky Plaza.

2. Mudah Keluar Negri
Pasti udah pada tahu dong, kalau dari Batam, gampang mau keluar negri, seperti Singapura, dan Malaysia (Johor Bahru). Banyak pelabuhan yang bisa dijadikan pilihan. Harga tiket pp ke Singapura biasanya Rp. 270,000, lama perjalanan sekitar 40 menit – 1 jam. Sedangkan harga tiket pp ke Malaysia (Johor Bahru) adalah Rp. 420,000, dan lama perjalanan 2 jam.

3. Biaya Hidup Mahal
Mungkin karena dekat dengan Singapura kali ya, biaya hidup di Batam ini merupakan salah satu yang paling mahal di Indonesia. Bayangkan, UMR nya saja sangat tinggi disini, sekitar Rp. 3,8 juta. 

4. Jauh, tapi…
Jarak tempuh di Batam, kalau mau dari satu tempat ke tempat lain, bisa dibilang sih jaraknya jauh-jauh. Namun bagusnya sih disini tingkat kemacetan masih rendah, dan kualitas jalan sangat baik dan lebar.

5. Fasilitas Kendaraan Umum masih Kurang
Bagi kita-kita rakyat jelata, kalau ga punya kendaraan pribadi disini, haduh bakalan susah. Sebab, kendaraan umum kayak angkot dan bus, masih terbatas dan tidak menjangkau semua daerah penting. Memang sih ada ojol dan taxi online. Tapi ya, baik Grab dan Gojek disini itu mahaaaaalll. Tiga kali naik taxi online bisa jatuh miskin seketika. Salah satu penyebabnya gara-gara yang KawanTulang bilang tadi, jarak satu tempat ke tempat lain jauh-jauh.

6. Banyak Pantai Bagus
Sebenarnya sih, kalau pemerintahnya mau serius investasi untuk wisata pantai, Batam bisa curi perhatian lho. Banyak pantai yang bagus, dan sebetulnya punya potensi untuk bisa jauh lebih bagus lagi. Kalau mau pantai privat yang lebih wow, biasanya anda harus pergi ke Ressort, seperti Turi Beach, KTM Ressort, Montigo Ressort, tapi harus mau keluar duit dikit la. Ga harus menginap, cukup bayar fasilitas restoran sudah bisa menikmati indahnya pantai privat di resort-resort ini.

7. Kabel Listrik
Semua jalan besar di Batam tidak punya tiang listrik, karena kabelnya dipasang dibawah tanah. Mantul abis yakan. Ga kayak kota lain tiang listrik dimana-mana ada. Ya jadinya kota ini terlihat lebih bersih dan lebih cool. Mungkin karena PLN nya juga dikelola swasta kali ya.

8. Stop Kontak Kaki 3
Awal-awal di Batam, saya sementara numpang nginep di rumah sepupu. Kirain rumah doi doang yang stop kontaknya lain, karena kaki 3. Eh ternyata 1 Batam sama. Lagi-lagi, mungkin karena dekat Singapur kali ya.

Yaaa, kira-kira begitulah kisah mamang KawanTulang.

Yuk cerita pengalamanmu tentang Batam.

0 comments:

Post a Comment